Singkat cerita, Jakarta akan melarang sepeda motor melintas di jalan-jalan protokolnya, yang akan dimulai ujicobanya Desember 2014. Tentu saja hal itu menimbulkan pro kontra. Saya tidak terlibat pro dan kontra itu, namun hanya menampilkan informasi dan data yang saya peroleh dari googling.
1. Jumlah sepeda motor yang melintasi Jakarta ada 8,7 juta setiap harinya : sumber
2. Jumlah rata-rata kecelakaan yang melibatkan pengguna sepeda motor tidak sampai 2 kali setiap harinya (0,00002% dari jumlah no.1)
3. Jumlah rata-rata pelanggaran lalu lintas oleh pengguna sepeda motor adalah 1.420 kali setiap hari (0,02% dari jumlah no. 1)
4. Jumlah kapasitas angkutan umum di Jakarta (tidak termasuk KRL) : sumber
Jenis |
Jumlah |
Kapasitas |
Daya angkut |
Bus Besar |
2.149 |
60 |
128.940 |
Bus Sedang |
1.455 |
35 |
50.925 |
Angkot/minibus |
14.049 |
11 |
154.539 |
Total daya angkut |
|
334.404 |
5. Jumlah mobil penumpang (pribadi) di Jakarta sebesar 2,5 juta unit
6. Jika rata-rata penumpang kendaraan pribadi (mobil & motor) di Jakarta adalah 1,2 orang per unit, maka jumlah pengguna nya adalah sebagai berikut :
Jenis |
Jumlah unit |
Kapasitas rata-rata |
Jumlah penumpang |
Sepeda Motor |
8.700.000 |
1,2 |
10.440.000 |
Mobil Penumpang |
2.541.351 |
1,2 |
3.049.621 |
Total jumlah penumpang |
|
|
13.489.621 |
7. Jika saja 30% pengguna sepeda motor berpindah ke moda transportasi umum, maka ada lebih dari 3 juta penumpang baru. Jika asumsinya semua angkutan umum sudah penuh (maximum capacity) pada saat jam sibuk, maka diperlukan jumlah angkutan umum (non KRL) sepuluh kali lipat dari yang sekarang sudah ada.
8. Jumlah sepeda motor adalah mayoritas (diatas 75%), namun ruas jalan yang boleh dilalui terbatas. Sepeda motor tidak boleh melewati ruas jalan tol, jalan layang non tol, jalur cepat, dan nantinya jalan-jalan protokol di Jakarta. Belum lagi tempat parkir yang tidak layak/dinomorduakan.
9. Tidak ada jalur khusus untuk sepeda motor. Adanya jalur lambat yang harus berbagi dengan kendaraan beroda empat, termasuk bis besar.
10. Jumlah sepeda motor naik dan jumlah angkutan umum turun. sumber
Singkat cerita, mayoritas sepertinya harus tertindas.